Hadirnya inflasi membuat banyak orang melakukan investasi, salah satunya investasi Bitcoin. Harga Bitcoin menjadi salah satu alasan terbesar mengapa investasi ini semakin dilirik.
Pada awal tahun 2021 ini, Bitcoin memiliki nilai mencapai 52.493 dollar AS atau setara dengan 734,9 juta dengan kurs Rp. 14.000 per dollar AS. Bitcoin yang merupakan salah satu aset kripto pun diburu oleh banyak orang.
Selain alasan harganya yang tinggi, ada beberapa alasan lain Bitcoin semakin melambung namanya. Apa saja itu?
Alasan Investasi Bitcoin Lebih Banyak Dipilih
Cara investasi Bitcoin pemula tidak sulit dan melibatkan banyak aspek seperti pada investasi saham, obligasi dan sejenisnya. Hal yang perlu kamu pahami terutama adalah teknologi dan tingkat keamanannya.
Ada banyak istilah yang harus dipahami seperti blockchain, private dan public keys, dan Bitcoin Miners. Istilah ini yang akan membantu kamu untuk bisa lebih paham mengenai investasi Bitcoin.
Secara umum, investasi yang dilakukan tidak terlalu sulit. Selain mudah dan harga yang tinggi, berikut ini beberapa alasan lain mengapa investasi mata uang kripto ini kian diminati.
-
Likuiditas Bitcoin Lebih Tinggi
Telah hadir sejak tahun 2009, Bitcoin menjadi mata uang kripto yang memiliki likuiditas lebih tinggi. Meskipun saat ini sudah hadir mata uang kripto lainnya seperti Ethereum, Cardano, Litecoin namun Bitcoin lebih tinggi likuiditasnya.
Keuntungan ini membuat pengguna dapat mempertahankan nilai substansi ketika mengkonversikan Bitcoin ke mata uang fiat. Bahkan ada beberapa mata uang kripto lain yang belum bisa ditukar ke mata uang fiat, jadi tidak heran banyak yang menggunakan Bitcoin.
-
Bersifat Efisien Tanpa Ruang Penyimpanan
Bitcoin yang merupakan mata uang digital tidak membutuhkan ruang penyimpanan. Investasi Bitcoin tidak membutuhkan bank dan pengguna tetap terkoneksi secara terbuka berkat hadirnya sistem blockchain.
Kelebihan ini berbanding terbalik dengan investasi emas yang memiliki bentuk fisik sehingga kamu perlu menyiapkan ruang untuk penyimpanan. Jika berinvestasi dalam Bitcoin semua sudah berbasis hi-tech yang tentunya lebih efisien.
-
Bebas dari Mediator dengan Akses Mudah
Apabila dibandingkan dengan investasi saham, reksadana atau obligasi semua investor perlu melakukannya melalui mediator. Baik itu bank atau manajer investasi yang membutuhkan biaya admin sehingga hasil investasi pun bisa terpangkas.
Investasi dengan mata uang kripto terlebih Bitcoin, akan membebaskan kamu dari masalah mediator ini. Hal tersebut bisa terjadi karena sistem Blockchain yang sifatnya publik, mudah diakses dan bebas biaya mediator.
Bahkan apabila terjadi masalah pada bank seperti perampokan atau penipuan dari manajer investasi pun tidak akan terjadi. Baik itu dari proses pendaftaran, deposit sampai pembelian Bitcoin semua dapat dilihat secara transparan.
-
Potensi Imbal Hasil Lebih Besar
Investasi Bitcoin Indonesia kini sudah dianggap sah meskipun belum bisa menjadi alat pembayaran. Namun masih tetap banyak yang tertarik karena potensi imbal hasilnya lebih tinggi, mengingat nilai Bitcoin pun melonjak setiap tahun.
Mata uang yang termasuk baru ini pun memiliki potensi imbal hasil yang lebih tinggi. Bahkan ketika mata uangnya tidak stabil pun, kamu tetap bisa mendapatkan keuntungan. Tidak seperti saham atau obligasi, di mana uang pokok juga bisa ikut hilang.
-
Prediksi Masa Depan Lebih Cerah
Bitcoin hanya memiliki suplai 21 juta yang diperkirakan akan selesai ditabang pada tahun 2140. Cara investasi Bitcoin yang mudah semakin diminati, itu artinya prediksi investasi ini pun semakin cerah.
Permintaan akan Bitcoin semakin bertambah sedangkan harga terus meningkat. Alasannya permintaan semakin tinggi sedangkan penawaran terbatas. Jadi jika kamu investasi Bitcoin dari sekarang masa depan cerah pun akan menanti.
Sampai di sini, tentunya kamu sudah paham betul apa yang menjadi alasan investasi mata uang kripto terus dipilih. Jika kamu salah satunya, tidak perlu menunda lagi untuk berinvestasi.