5 Tips Menyiapkan Dana untuk Mendapatkan Sertifikasi Kompetensi

0
583
Sertifikasi Kompetensi

Tahukah Anda bahwa sertifikasi kompetensi ini sangat diperlukan untuk menunjang keberhasilan karir yang Anda inginkan. Sertifikat profesi sering dijadikan sebagai syarat untuk bekerja di sebuah perusahaan. Apalagi jika Anda bergelut di bidang pekerjaan seperti K3 atau bidan, maka Anda harus memiliki sertifikasi ini agar bisa diakui oleh orang lain.

Lisensi resmi yang Anda miliki ini nantinya bisa membuktikan bahwa Anda memiliki kompetensi dan mampu bekerja secara profesional. Anda pun tidak akan mudah digantikan oleh kandidat pekerja lainnya yang tidak memiliki sertifikasi kompetensi BNSP. Inilah kenapa Anda harus mempersiapkan uji kompetensi ini dengan baik dari jauh-jauh hari.

Untuk mendapatkan sertifikasi kompetensi ini tentunya tidak mudah, Anda harus sering berlatih kemampuan yang dimiliki dan memenuhi setiap persyaratan yang dibutuhkan. Selain itu, jangan lupa juga untuk menyiapkan anggaran dana atau keuangan, karena biasanya ujian ini tidak gratis.

Nah jika Anda masih belum memiliki anggaran dana yang pas untuk ujian sertifikasi, Anda bisa mulai menabung dari sekarang dengan menerapkan 5 tips berikut ini. Yuk simak tips menyiapkan dana untuk mengikuti sertifikasi kompetensi di bawah ini.

Tips Menyiapkan Dana untuk Mengikuti Pelatihan Sertifikasi Kompetensi

Saat mengikuti ujian sertifikasi keahlian, Anda harus menyiapkan beberapa anggaran dana untuk memenuhi semua kebutuhan yang diperlukan. Mulai dari dana untuk mendaftar ke lembaga lisensi hingga biaya untuk memenuhi kebutuhan pribadi, semuanya harus Anda siapkan dengan matang. Nah untuk membantu Anda menyiapkan dana untuk ujian sertifikasi kompetensi, berikut ini akan kami berikan penjelasan tentang apa saja tipsnya.

1. Menentukan Tujuan

Tips pertama yang harus Anda lakukan saat menabung adalah menentukan tujuan, karena disini Anda akan menjalani sertifikasi nasional, maka tujuan Anda menabung adalah untuk mengikuti kegiatan tersebut. Pastikan Anda fokus mengumpulkan dana untuk mengikuti ujian dan tidak mencampuri uang yang dikumpulkan untuk keperluan lainnya.

2. Menyisihkan Uang Jajan

Setelah menentukan tujuan, jangan lupa juga untuk menyisihkan uang jajan agar target anggaran dana untuk uji sertifikasi kompetensi 2020 dapat tercapai dengan cepat. Anda bisa menyisihkan uang yang dimiliki per hari, tetapi jangan sampai kebutuhan pribadi Anda terganggu. Anda harus mengutamakan kepentingan diri sendiri dulu, setelah itu tabungan sisanya.

3. Kurangi Kegiatan yang Tidak Perlu

Untuk mendapatkan lisensi resmi yang diakui oleh negara, maka Anda harus mengorbankan banyak hal, salah satunya adalah mengurangi kegiatan yang tidak perlu. Selain menguras waktu, hal ini juga akan membuat Anda lebih boros sehingga tabungan untuk ujian tidak akan terkumpul dengan cepat. Dengan demikian, usahakanlah untuk mengurangi kegiatan yang tidak penting seperti nongkrong dan sejenisnya agar Anda bisa fokus mendapatkan sertifikat dari BNSP.

4. Simpan Uang di Tabungan Khusus

Agar bisa fokus mengumpulkan uang untuk sertifikasi kompetensi, maka Anda bisa menggunakan tabungan khusus untuk menyimpan uang tabungan tersebut. Anda dapat membuka rekening baru atau membuat sebuah celengan unik untuk mengumpulkan dana guna mengikuti ujian lisensi. Pastikan menyimpan uang tersebut di tempat aman agar tidak mudah dilacak oleh orang lain.

5. Disiplin

Selain keempat tips mengumpulkan uang untuk sertifikat kompetensi online di atas, tidak lengkap rasanya jika Anda tidak disiplin. Karena Anda memiliki target untuk ujian, maka  disarankan untuk lebih disiplin dan mengurangi kegiatan yang tidak perlu. Untuk sementara, fokuslah untuk mengikuti ujian agar bisa lolos mendapatkan sertifikat berlogo BNSP.

Berapa Biaya Sertifikasi BNSP?

Setelah mengetahui apa saja tips mengumpulkan untuk ujian sertifikasi kompetensi, apakah Anda sudah tahu berapa biaya yang dibutuhkan untuk mengikuti ujian di BNSP? Biaya ujian sertifikasi di BNSP ini dikategorikan sesuai dengan bidang yang Anda pilih. Jika Anda memilih bidang Administrasi Perkantoran, maka BNSP menawarkan dua paket yang bisa Anda pilih sesuai kebutuhan.

Paket uji sertifikasi kompetensi yang pertama memiliki harga sekitar Rp. 350.000. Dan paket yang kedua adalah paket yang sudah dibarengi dengan pelatihan. Anda akan mendapatkan fasilitas lain seperti seminar kit, konsumsi, dan juga bahan pelatihan. Harga yang ditawarkan adalah Rp. 1.500.000.

Sejatinya uji sertifikasi kompetensi adalah sesuatu yang sangat penting dan akan membantu Anda dalam mencari pekerjaan dengan mudah. Dengan demikian, seberapa besar biaya yang dikeluarkan akan sebanding dengan hasil yang akan diterima. Oleh karena itu, yuk segera persiapkan diri Anda untuk mendapatkan sertifikasi kompetensi ini.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here